Kelly Korengkeng (Ketua Persmin) dan Christian Tangkere (PWI Minahasa)
Channelindo.com, MINAHASA – Dua organisasi pers/wartawan yakni Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Minahasa dan Persatuan Wartawan di Minahasa (Persmin) mempertanyakan janji Pj Bupati Minahasa Jemmy S Kumendong usai dilantik Gubernur Sulut Olly Dondokambey pada 25 September 2023 silam.
Ketua Permin Kelly Korengkeng yang juga sebagai wakil ketua PWI Minahasa bidang organisasi menyayangkan sikap inkonsistensi Jimmy Kumendong.
“Harusnya beliau konsisten dengan janjinya tersebut, jangan hanya omon-omon atau berkata-kata. Banyak hal penting yang menyangkut kinerja SKPD yang seharusnya penting untuk dipublikasikan lewat pertemuan tersebut, namun tidak dilakukan, selama ini hanya kegiatan-kegiatan seremonial Kumendong yang lebih diutamakan,” ujar Christian Tangkere.
Sementara, Ketua PWI Minahasa Christian Tangkere didampingi Sekretaris Marcel Mekel, Bendahara Jonly Kalumata, serta seluruh pengurus dan anggota PWI Kabupaten Minahasa meminta di sisa waktu kepemimpinannya, Kumendong bisa segera merealisasikan janjinya tersebut.
“Masih ada waktu, jadi kita tunggu saja respon beliau menanggapi kritikan ini,” tambah Kelly Korengkeng, Wakil Ketua PWI Kabupaten Minahasa.
Diketahui, pasca dilantik sebagai Bupati Minahasa Jemmy Kumendong langsung menggelar pertemuan dengan seluruh wartawan pos liputan Kabupaten Minahasa, yang digelar di gedung Wale Ne Tou Minahasa, Rabu (27/9/2023).
Dalam pertemuan tersebut, Kumendong mengatakan bahwa, dirinya akan selalu berkomitmen menempatkan Pers di posisi penting manajemen pemerintahannya.
“Pers memiliki peran yang sangat penting. Oleh karena itu saya selalu menempatkan pers di posisi penting manajemen pemerintahan,” tukasnya.
Kumendong juga menyebut, pers sesungguhnya bukan bawahan dirinya selaku pemerintah, melainkan mitra yang memiliki peran yang sangat penting.
” Untuk itu, saya meminta dukungan dari teman-teman pers. Nilailah saya apa adanya,” ujarnya waktu itu.
Bahkan dalam pertemuan tersebut, Kumendong juga berjanji akan menggelar pertemuan dalam bentuk Coffee Morning setiap dua minggu sekali, yang diprakarsai secara bergilir oleh setiap SKPD.
“Dalam tiap 2 minggu sekali, seluruh SKPD harus secara bergilir menggelar coffee morning dengan pers, untuk mempublikasi data dan capaian kinerjanya masing-masing,” ujarnya dihadapan para pejabat yang ikut serta dalam pertemuan tersebut.
Namun sayangnya, jelang 6 bulan dirinya memimpin Kabupaten Minahasa, Kumendong tidak menepati janjinya tersebut.
(Bamz)